Mencetak Buku Fabel

Buku fabel karya siswa

Ini tahun kedua aku dan Ustazah Vitan, guru bahasa Indonesia kelas 7 memberikan tantangan pembuatan buku fabel. Awalnya hanya melanjutkan tahun kemarin, materi teks fabel di kelas 7 semester 2 dengan penilaian akhir siswa membuat buku elektronik. Namun, ada yang berbeda pada tahun ini. Ustazah April, sebagai koordintor P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) memberikan kesempatan proyek buku fabel ini diangkat sebagai materi P5. Alhamdulillah.

Dengan demikian siswa mendapatkan waktu khusus untuk penyelesaian proyek fabel mereka dengan tema yang disediakan “Menjadi pribadi mandiri dan kreatif untuk mendewasakan diri”. Ada tambahan satu hari full bagi siswa untuk menyelesaikan naskah buku mereka. Adapun penuntasan cerita fabel, yaitu penyuntingan naskah dan mengunggah naskah PDF ke dalam buku elektronik, siswa Kembali menggunakan jam pelajaran bahasa Indonesia.

Dari sekian banyak kelompok siswa, 3 anak per kelompok, ada yang membuat sendiri ilustrasi buku mereka. Meski pewarnaan tidak setajam gambar-gambar yang diambil dari internet, tentu ini memberika kepuasan tersendiri bagi siswa. Mereka bisa memvisualisasikan ide cerita mereka dalam buku bergambar yang bisa dinikmati orang lain. Bahkan, seperti tahun lalu, ternyata yang membuat ilustrasi mandiri adalah siswa putri.

Semua buku elektronik mereka dipamerkan dalam pameran digital. Pameran yang dimaksud di sini adalah pameran lewat grup-grup WA siswa dan orang tua siswa. Namun, satu kemajuan dibanding tahun lalu, buku-buku elektronik terbaik diberi hadiah bakal menghiasi rak-rak perpustakaan sekolah. Ya, dua buku terbaik tiap kelas terpilih dicetak untuk menambah koleksi buku perpustakaan Al Izdihar.

“Apakah tahun depan kita lanjutkan lagi proyek buku fabel, Ustazah?” tanyaku kepada Usrazah Vitan.

“Lanjut saja, Alhamdulillah anak-anak menikmati, kok! Mereka merasa tertantang selama proses pembuatan buku elektronik ini. Khususnya makin menambah keterampilan mereka menggunakan hp untuk hal yang lebih bermanfaat.”

Alhamdulillah, sejauh ini level 9 sudah rutin menerbitkan buku antologi cerpen dan level 7 menerbitkan buku elektronik yang juga bisa dicetak walaupun bukan ke penerbit.

Berikut link buku-buku mereka. Selamat membaca.

Kelas Putri

Kelas 7A

Kelas 7B

Kelas 7C

Fabel kelompok Kartika

Fabel kelompok Yasmin

kelas 7D